Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Cara Menanam Sayur Sawi Secara Hidroponik

Menanam Sayur Sawi Hidroponik - Sawi merupakan tumbuhan yang berasal dari marga brassica yang dimanfaatkan atau digunakan sebagai bahan pangan (sayuran segar)  untuk diolah menjadi beragam jenis masakan yang lezat. 

Cara Menanam Sayur Sawi Secara Hidroponik

Sawi hijau yang biasanya sawi caisin, bakso, serta sawi putih biasaanya dubuat sup atau diolah jadi asinan, sawi banyak mengandung gizi yang bermanfaat untuk kesehatan, seperti mencegah penyakit kanker, menyehatkan tulang, mencegah sembelit karena mengandung air dan serat.

Cara menanam sayur sawi secara hidroponik menggunakan botol bekas dengan media tanam tanah maupun tanpa tanah atau disebut dengan istilah hidroponik caranya sangatlah mudah media tanamnya pun tersedia di lingkungan sekitar kita. 

Dalam sistem hidroponik itu sendiri ada beragam jenis caranya, untuk cara menanam sayuran sawi secara hidroponik sangatlah mudah bisa dilakukan di lingkungan rumah kita dengam memanfaatkan botol bekas atau juga bisa menggunaka media paralon seperti pembududayaan sawi secara modern. 

Nah, untuk mengetahui cara menanam sayur sawi secara hidroponik, langsung saja apa bahan-bahan yang diperlukan untuk menanam sawi secara hidroponik mari kita bahas.

Menyiapkan Media Tanam

Sebelum jauh membahas cara menanam sayuran sawi secara hidroponik langkah awal kita perlu menyiapkan bahan-bahan media tanam terlebih dahulu seperti botol bekas dengan ukuran besar, sumbu, larutan nutrisi, abu sekam, dan pisau atau karter untuk memotong botolnya.

Tahap awal potong botol menjadi dua bagian dan keduanya dapat dipakai sebagai media tanam, bagian tutup beri lubang dengan bor sesuai ukuran sumbu dari lubang ini tanaman menyerap air nutrisi. 

Lubang yang terdapat sumbu tak boleh terlalu besar sehingga sumbu tak mudah merosot kebawah kemudian masukan sumbu ke dalam tutup botol setelah itu isi bagian atas botol dengan abu sekam sebagai hmus tanah.

Pembibitan 

Buatlah bedangan untuk penyemaian bibit sayuran sawi dengan komposisi tanah yang dicampur dengan pupuk kompos dengan perbandingan satu banging dua. 

Media tanah atau bedangan dibiarkan terlebih dahulu beberapa hari agar kompos berubah menjadi unsur hara yang sebelumnya dibuat. 

Kemudian bibit di tabor ke bedangan setelah selesai beri tanah tipis diatas bibit yang di tabor tersebut kemudian siram bedangan secara teratursetiap hari agar benih atau bibit. 

Setelah bibit sayuran sawi tumbuh besar dan sudah berdaun 2-3 helai bertanda bahwa bibit siap dipindahkan di media hidroponik menggunakan botol.

Proses Pemindahan atau Penanaman

Setelah bibit tumbuh dewasa sawi siap dipindahkan atau ditanam ke media tanam secara sederhana menggunakan botol atau paralon, berikut cara pemindahannya.
  • Langkah awal buatlah lubang pada media tanam yang sudah diberi abu sekam dan pupuk kompos dan larutan nutrisi, kemudian cabut bibit dari bedangan dengan hati-hati jangan sampai merusak akar sayur sawi tersebut karena akan mempengaruhi pertumbuhan tanaman sawi tersebut.
  • Langkah kedua tanam sayuran sawi ke lubang yang sudah dibuat tadi usahakan jangan sampai akar tanaman menekuk karena akan menghambat dalam pertumbuhan sawi.
  • Langkah ketiga tutup lubang dengan campuran tanah dan kompos, jika menanam dengan hidroponik sumbu pastikan cairan nutrisi jangan sampai kehabisan. Kalau menggunaka system semprot jangan lupa menyemprot tanaman dengan cairan nutrisi setiap hari. Kemudian letakan tanaman sayuran sawi pada tempat yang terkena cahaya matahari dan tidak terkena hujan.

Pemeliharaan atau Perawatan

Untuk pemeliharaan atau perawatan sayuran sawi sangatlah mudah cukuo memberikan larutan nutrisi setiap baru setiap hari pada awal penanaman. 

Selanjutnya berikan larutan nutrisi pada tanaman hanya saja tidak sesering awal penanaman untuk nutrisinya sendiri menggunakan nutrisi yang khusus buat hidroponik. 

Setelah itu perhatikan juga hama penyakit n yang menyerang tanaman jika terdapat hama semprotkan dengan pestisida dan inseksida terhadap tanaman yang terkana hama.

Panen

Sawi yang ditanam secara hidroponik dapat dipanen secara cepat dibandingkan dengan sistem penanaman pada media tanah atau sawah, pemanenan dapat dilakukan pada masa tiga bulan setelah penanaman. 

Cara memanennya dengan mencabut sayran sawi yang sudah besar dari media tanam hidroponik botol secara perlahan. Untuk mendapatkan panenan dengan sekala besar bisa menambahkan jumlah tanaman yang di tanam secara hidroponik tersebut.

Post a Comment for "Cara Menanam Sayur Sawi Secara Hidroponik"