Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Perbanyakan Hijauan Pakan Untuk Ternak Ruminansia

Perbanyakan Hijauan Pakan Untuk Ternak Ruminansia - Perbanyakan hijauan pakan adalah sebuah upaya untuk mempertahankan kehidupan hijauan, menambah populasi hijauan, meningkatkan produksi, dan kualitas hijauan.

Perbanyakan Hijauan Pakan Untuk Ternak Ruminansia

Perbanyakan hijauan pakan merupakan sesuatu yang penting untuk diketahui dalam usaha peternakan ruminansia sebagai bagian yang terintegrasi dari sistem penghijauan pakan.

Jika kalian ingin menanam hijauan pakan unggul, terlebih dahulu harus mempertimbangkan persyarata penghijauan pakan hijauan. Persyaratan tersebut sebagai berikut;
  • Sesuai dengan lingkungan setempat
  • Mudah dikembangkan dan dikelola
  • Dapat memberikan produksi yang lebih tinggi
  • Palatabilitas yang baik
  • Nilai gizi yang tinggi
  • Pola pemeliharaan yang sesuai

Dalam perbanyakan hijauan pakan untuk ternak ada beberapa cara perbanyakan hijauan pakan untuk ternak khususnya ternak ruminansia, sebagai berikut

Perbanyakan Hijauan Pakan Melalui Biji

Untuk menjamin proses perkecambahan biji yang sempurna diperlukan kontak yang erat dengan butiran tanah.

Keadaan ini bisa dicapai dengan membenambak biji ke dalam tanah atau dengan kata lain biji itu harus tertutup oleh tanah.

Tanah tertutup yang digunakan untuk membenamkan biji sangat bergantung pada ukuran besar kecilnya biji karena cara pembenaman yang terlalu dalam akan menghambat proses perkecambahan.

Untuk bisa menanam biji secara baik, kalian harus bisa menggolongkan biji tersebut sesuai dengan ukuran besar kecilnya biji yang hendak kalian tanam.

Berikut keuntungan penanaman dengan cara ini;
  • Mempermudah penanaman karena sebelumnya sudah dilarik
  • Umumnya hasil lebih produktif daripada yang disebar
  • Lebih mudah dilakukan weeding, sehingga pengendalian terhadap rumput liar lebih terjamin

Adapun penanaman biji dengan cara disebar biasanya dilakukan pada suatu areal yang luas dengan tenaga terbatas atau pada tanah miring di mana kemungkinan terjadi erosi lebih besar.

Penanaman biji dengan cara disebar yang baik harus ada carrier berupa tanah ataupun pasir halus, cara ini bertujuan agar hasil penaburan lebih merata dan sekaligus biji bisa tertutup oleh tanah.

Penanaman biji dengan bahan biji bisa memberikan beberapa segi yang menguntungkan, tetapi kadang-kadang terbentur juga dengan kelemahan-kelamahan.

Keuntungan penanaman dengan biji adalah sebagai berikut;
  • Hijauan (rumput) akan lebih kuat atau tahan terhadap renggutan
  • Biji dapat disimpan dengan mudah dan tahan lama
  • Cara penenaman biji lebih mudah daripada pols dan stek
  • Menghemat tenaga, waktu dan biaya.

Sementara kelemahan penanaman dengan biji adalah sebagai berikut;
  • Penanaman biji diperlukan suatu persiapan awal yang lebih mantap ataupun pengelilaan yang lebih cermat dan tekun. Kecambah biji sangat peka terhadap lingkungan seperti weed (rumput liar), hama dan penyakit, kekurangan air, dan suhu yang tinggi. Untuk itu, didalam persiapan awal perlu diciptakan lingkungan yang baik atau sempurna, seperti bedengan yang halus dan bersih
  • Biji lebih memerlukan waktu penanaman yang tepat
  • Kadang-kadang sulit diperoleh biji, sebab pada umumnya jenis rumpt tropis sulit membentuk biji. Kalau biji itu ada, harganya relatif mahal dan daya tumbuhnya pun rendah

Perbanyakan Hijauan Pakan Melalui Stek

Stek merupakan potongan batang yang dijadikan untuk melakukan penanaman ulang, batang yang masih muda kurang baik untuk ditanam sebagai bibit, sebab kandungan karbohidrat atau simpanan energi pertumbuhannya rendah.

Bibit yang diperoleh untuk dijadikan stek sebaiknya berumur 2 bulan seteleh pemangkasan atau pemotongan atau batangnya telah mulai menua (tidak terlalu muda)

Keuntungan penanaman dengan bahan stek adalah cara penanaman dan pengangkutan lebih mudah daripada pols serta stek lebih tahan lama, bisa disimpan di tempat yang sejuk. Sementara kekurangannya adalah hijauan pakan dari stek tak tahan injakan dan renggutan.

Perbanyakan Hijauan Pakan Melalui Pols

Pols adalah sobekan rumpun, hijauan pakan rumput yang ditanam dengan bahan pols, bagian vegetatifya harus dipotong.

Hal ini dimaksudkan agar hijauan pakan baru ini tidak terlampau banyak penguapan, sebelum sistem perakarannya bisa akti menghisap air.

Setiap pols yang hendak ditanam, minimal terdiri atas 2-3 batang rumput dan harus diambil dari bagian rumpun yang berada di tepi, sebab disitulah terletak calon anakan yang baru.

Keuntungan dari perbanyakan hiajauan pakan melalui pols ialah lebih cepat tumbuh daripada bahan yang berasal dari stek dan biji.

Sedangkan kerugiannya, penanaman dengan bahan tersebut akan banyak memerlukan tenaga waktu, sebab sebelum bahan itu ditanam perlu dibuat lubah terlebih dahulu.

Pengangkutan bahan ini kurang hemat, sebab volume pols lebih memerlukan tempat daripada stek, disamping itu pols hanya bisa disimpan dalam waktu yang singkat sekitar tiga hari.

Perbanyakan Hijauan Pakan Melalui Kultur Jaringan

Pada umumnya metode kultur jaringan digunakan pada tanaman pangan, namun jika dicermati secara seksama metode ini juga dapat diterapkan pada sektor hijauan pakan.

Manfaat utama dari aplikasi kultur jaringan tanaman adalah perbanyakan klon atau perbanyakan massal berasal dari tanaman yang sifat genetiknya identik satu sama lain.

Beberapa manfaat yang diperoleh melalui penerapan kultur jaringan dalam hijauan pakan adalah dapat diperoleh produksi hasil yang maksimal atau sama dengan indukannya.

Namun, metode ini tidak direkomendasikan untuk diterapkan karena faktor biaya yang harus dipertimbangkan. Untuk itu perbanyakan tanaman melalui biji, stek dan pols hingga saat ini masih layak untuk digunakan.

Post a Comment for "Perbanyakan Hijauan Pakan Untuk Ternak Ruminansia"