Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Usaha Industri Pemanfaatan Batok Kelapa

Usaha Industri Pemanfaatan Batok Kelapa - Industri kerajinan di Indonesia umumnya dilakukan dalam skala industri kecil dan menengah (IKM). Industri tersebut merupakan bagian dari sistem perekonomian terbesar masyarakat disamping sektor pertanian. 

Usaha Industri Pemanfaatan Batok Kelapa

Sedangkan industri yang dilakukan dalam skala industri besar biasanya proses produksinya dilakukan dengan tenaga kerja yang lebih banyak. 

Hal yang spesifik dijumpai pada sentra-sentra industri kerajinan dalam skala industri kecil dan menengah pada objek kajian adalah proses produksinya dilakukan secara tradisional dengan berbasis kearifan lokal.

Kearifan lokal (local wisdom) merupakan tindakan yang dilakukan oleh masyarakat lokal guna mengatasi berbagai masalah dalam pemenuhan kebutuhan mereka. 

Secara filosofis, kearifan lokal dapat diartikan sebagai sistem pengetahuan masyarakat lokal/pribumi (indigenous knowledge systems) yang bersifat empirik dan pragmatis. 

Kearifan lokal berangkat dari fakta-fakta yang terjadi di sekeliling kehidupan. Oleh karena itu, terdapat pula upaya kreatif yang dilakukan masyarakat lokal guna menjawab berbagai masalah dalam pemenuhan kebutuhan mereka. 

Pemanfaatan batok kelapa merupakan salah satu usaha yang memiliki potensi yang menjajikan, batok kelapa atau sering juga disebut dengan tempurung kelapa diperoleh dari limbah pengolahan kelapa. 

Dari setiap ton kopra dapat diperoleh sekitar 150 kg batok kelapa yang jika diproses menjadi arang akan menghasilkan 42 kg arang jika 1 ton batok kelapa diolah maka akan diperoleh 280 kg arang. 

Batok kelapa dapat dibuat menjadi tepung, dengan mengolahnya menggunakan mesin penghancur dan digunakan mesin dua tingkat untuk mendapatkan tepung yang sangat halus. 

Tepung batok kelapa digunakan untuk bahan baku pembuatan obat nyamuk. Pada perkembanganya batok kelapa yang awalnya menjadi limbah dan dijadikan bahan bakar serta arang menjadi beraneka ragam penggunaanya. 

Namun, dengan kreatifitas masyarakat sedikitnya tiga olahan batok kelapa yang menjadi kerajinan yang bernilai ekonomis lebih produk yang telah banyak dibuat oleh para pengrajin diantaranya ada, celengan, asbak, gantungan kunci. 

Dari tiga olahan ini kemungkinan masih banyak lagi yang bisa dibuat dengan melihat potensi daerah masing-masing.

Post a Comment for "Usaha Industri Pemanfaatan Batok Kelapa"