Penyakit Buah Busuk Tanaman Kakao dan Pengendaliannya
Penyakit Buah Busuk Tanaman Kakao dan Pengendaliannya - Penyakit busuk buah kakao disebabkan oleh jamur Phytophthora palmivora Butl. Jamur ini merupakan soil born sehingga dapat mempertahankan hidupnya di dalam tanah sampai bertahun-tahun.
Pada saat musim kering, spora jamur dapat mempertahankan hidup di dalam tanah bentuk klamidospora atau siste yang memiliki dinding tebal.
Jamur P. palmivora dapat menyebar dari satu buah ke buah lain melalui beberapa cara, terutama melalui percikan air hujan, hubungan langsung antara buah sakit dengan buah sehat, atau melalui perantaraan binatang seperti tikus, tupai atau bekicot.
Jamur ini dapat menyerang buah muda sehingga menyebabakan buah menjadi busuk. Proses ini hanya berlangsung dalam waktu beberapa hari saja sehingga buah tidak mungkin dapat dipanen.
Sementara serangan yang terjadi pada buah yang hampir masak membuat biji rusak, tetapi buah masih dapat dipanen meskipun kualitas bijinya menurun.
Pengendalian penyakit buah busuk dapat dilakukan dengan perpaduan tindakan sanitasi, penyemprotan fungisida dan perbaikan lingkungan.
Sanitasi dilakukan dengan memetik buah busuk bersamaan pemangkasan atau panen dan membenamkannya sedalam 30 cm di bawah permukaan tanah.
Apabila musim hujan, sanitasi dilakukan menggunakan tenaga khusus dengan waktu satu minggu sekali. Fungisida dilakukan sebagai tindakan preventif, yaitu dengan cara disemprotkan pada buah sehat setelah dilakukan sanitasi.
Untuk merek NORDOX, KOCIDE 77, VITIGRAN BLUE yang berbahan aktif tembaga dapat disemprotkan dengan konsentrasi 0,3% interval waktu dua minggu dengan menggunakan knapsack sprayer dengan volume semprot 500 liter/ha pada saat sebagian besar buah telah berumur tiga bulan (panjang buah ±10 cm).
Sedangkan perbaikan lingkungan dengan cara pengaturan pohon penaung dan pemangkasan tanaman untuk mengurangi kelembaban yang terlalu tinggi.
Post a Comment for "Penyakit Buah Busuk Tanaman Kakao dan Pengendaliannya"