Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Keuntungan Dan Kendala Dalam Kemitraan Usahatani Tebu

Keuntungan Dan Kendala Dalam Kemitraan Usahatani Tebu - Melalui kemitraan akan diperoleh keuntungan diantara kedua belah pihak pelaku kemitraan. Kelebihan yang dapat dicapai dengan adanya kemitraan antara lain dapat meningkatkan produktivitas, meningkatkan pangsa pasar, meningkatkan keuntungan, sama-sama menanggung risiko, menjamin pasokan bahan baku, dan menjamin distribusi pemasaran. 

Kemitraan usahatani tebu

Oktaviani dalam Zaelani (2008), menyatakan terdapat beberapa keuntungan yang bisa diperoleh perusahaan dengan melakukan kemitraan atau kontrak pertanian dengan petani mitra, yaitu : 
  • Terjaminnya ketersediaan bahan baku dimana pabrik gula hanya memproduksi 2000 ton per hari, untuk memenuhi kekurangan bahan baku tersebut hanya dengan melalui kemitraan dengan petani tebu, 
  • Dapat melakukan pengontrolan terhadap proses produksi dan penanganan pasca panen, 
  • Dapat mengontrol kualitas produksi untuk melihat sampai sejauh mana pengendalian mutu yang dilakukan pada perusahaan pabrik gula dalam mencapai hasil produksi yang sesuai dengan standar mutu yang ditetapkan, 
  • Dapat menjaga kestabilan harga yaitu dengan menjaga stabilitas suatu harga produksi pabrik gula dengan harga yang dimiliki para pesaingnya (pihak ketiga), 
  • Dapat memperkenalkan dan mengembangkan suatu jenis/varietas tanaman baru, 
  • Memungkinkan dapat diidentifikasi kebutuhan pelanggan yang khusus,
  • Implikasi pengotrolan logistik yang lebih baik yaitu dengan menjamin tersedianya stok cadangan bahan baku.

Faktor-faktor yang menjadi kendala pencapaian hubungan kontrak yang ideal antara perusahaan mitra dan petani mitra dapat dipilah ke dalam kendala pihak perusahaan mitra dan kendala di pihak petani mitra. 

Akan tetapi kendala-kendala yang dihadapi perusahaan maupun petani mitra dalam menjalankan kemitraan berbeda tergantung dari kasus yang terjadi. Namun pada pelaksanaan kemitraan dihadapkan pada kendala-kendala meliputi:
  • Berdasarkan rasa belas kasihan dan mengandung unsur sloganisme/seremonial,
  • Adanya ”jurang” kemampuan baik dalam penguasaan teknis, konsistensi dalam pemenuhan janji, dan rendahnya kemampuan dengan pengusaha besar
  • Pihak pengusaha tidak menyadari hakekat kemitraan justru untuk memajukan usaha sendiri.



Sumber :

Zaelani, Achmad. 2008. Manfaat Kemitraan Agribisnis Bagi Petani Mitra. Bogor : Institut pertanian Bogor

Post a Comment for "Keuntungan Dan Kendala Dalam Kemitraan Usahatani Tebu"